Assalamu'alaikum Wr Wb
Hai Sobat Blogger, pada kesempatan kali ini saya "
White Sugraha" akan memberikan suatu renungan tentang "Jangan Meremehkan Orang Lain".
Well, kalian pernah diremehkan? Sungguh tidak enak rasanya saat diremehkan orang lain, diremehkan karena penampilan kita yang "kuno, kuper, dll" atau fisik kita, atau status sosial kita. Pernahkah sobat mengalaminya? menurut saya pasti sobat blogger pernah mengalaminya. Akan tetapi apakah sobat blogger sekalian pernah menyadari bahwa secara tidak sadar kita juga pernah melakukannya. Terutama pada seseorang yang kita tidak senangi karna penampilannya, fisiknya, ataupun status sosialnya.
Misalnya, ada tetangga dekat rumah kita yang suka berpakaian yang super waaah, warna warni, gelang emas dari pangkal sampai ujung tangan. Bagaimana reaksi kita? mengumpat, mencemooh, trus ngegosip kanan kiri.
Kita harus sadari bahwa kita juga sering meremehkan orang lain. Secara tidak sadar kita suka meremehkan orang lain. Sikap meremehkan ini tidak hanya kita suka lontarkan pada mereka yang secara sosial-ekonomi kurang atau pada mereka yang terlihat aneh. Meremehkan juga sering juga kita melakukannya justru pada mereka yang terlihat ganteng ataupun cantik dan kaya. Sikap ini biasanya karena motif kecemburuan sosial atau sering kita sebut “iri”. Misalnya, ada teman kita yang gantengyang banyak disukai guru, biasanya kita akan berkomentar: oh dia memang ganteng dan kaya. Pantesan sama guru dekat banget, kegatelan juga tuh ibu guru. Sobat sadar ini adalah sikap meremehkan juga. Sadarkah? kita meremehkan kemampuan seseorang dan menilai bahwa dia hanya sebatas pada kelebihan fisik dan kekayaan dia saja. Dengan kata lain kita menganggap kalo dia itu gak bisa apa-apa.
Perhatikanlah bagaimana komentar yang ada di benak atau pikiran kita pada orang-orang yang berada di sekeliling kita. Cobalah ubah kata-kata yang bernada meremehkan, melecehan dengan kata-kata yang membangun.
Apabila kamu bertemu pengemus dan memberikan uang atau makanan. Apa kamu menganggap merekalah yang harus berterima kasih dan mendoakan kamu? Tidak. itu adalah kesalahan besar. Kamulah yang harus berterima kasih dan mendoakan mereka karena dalam kehidupan ini mereka telah mengambil peran yang sulit sebagai kaum papah dan dhuafa supaya kamu memperoleh kesempatan untuk banyak melakukan tindakan-tindakan baik di depan Tuhan
Ingatlah....
Jangan meremehkan orang lain.
"Seekor semut mungkin terlihat tidak berdaya tetapi bisa merepotkan jika masuk ke dalam telinga."
"Sebuah duri kecil tidak berbahaya, tetapi jika tertancap ke dalam daging & tidak bisa dikeluarkan pasti akan sangat menyakitkan."
"Begitulah dengan manusia, kita sering meremehkan orang lain berdasarkan sesuatu yg mungkin kecil dan terlihat simple, padahal dibalik semua itu dia dapat lebih dari semua itu, sadarilah."
Sebuah Pohon besar bermula dari benih bibit yg kecil. Tidak ada manusia yg terlahir langsung bisa berlari tanpa belajar merangkak & berdiri. Hargai & hormati semua orang. Tidak ada yg pantas disombongkan. Harta adalah pinjaman. Kerupawanan tidak bertahan lama. Ketenaran hanya sesaat. Kekuasaan dapat ditumbangkan & semuanya pinjaman semata-mata.
Orang lain boleh membenci kita tetapi JANGAN membalasnya.
Otak mengalahkan otot & kebijaksanaan menghapus kebodohan.
Semoga dengan renungan ini dapat membangun kita menjadi pribadi yang lebih baik.
Akhir kata...
Apabila ada kesalahan saya mohon maaf kepada Tuhan saya mohon ampun.
Terima Kasih.
Wassalamu'alaikum Wr Wb